Puisi
Hanya Tamu
Perihal waktu,
Kukira, aku akan menjamu-mu
Tanpa ragu
Teringat, aku akan suguhkan untukmu
Secawan madu
Aku terlanjur memanjakanmu
Hingga lupa waktu
Kau HANYALAH seorang tamu,
Tak pernah terpikir olehku
Bahwa tamu bisa pergi kapanpun dia mau.
Bodohnya diriku
Memperlakukanmu selayaknya raja bagiku
Kau hanyalah tamu,
Dan tak lebih dari itu.
Perihal waktu,
Kukira, aku akan menjamu-mu
Tanpa ragu
Teringat, aku akan suguhkan untukmu
Secawan madu
Aku terlanjur memanjakanmu
Hingga lupa waktu
Kau HANYALAH seorang tamu,
Tak pernah terpikir olehku
Bahwa tamu bisa pergi kapanpun dia mau.
Bodohnya diriku
Memperlakukanmu selayaknya raja bagiku
Kau hanyalah tamu,
Dan tak lebih dari itu.
Komentar
Posting Komentar